Seputartikel.com – Kembali lagi dalam halaman kami, Perlu kamu ketahui terkait fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah terdapat tiga fungsi dalam sistem, dalam kemdikbud atau Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan bahwa yang paling terutama dan penting dari fungsi dalam sistem ekskresi pada manusia merupakan pengeluaran racun pada metabolismenya.
Jadi terdapat sisa zat dalam metabolisme atau disebut juga dengan limbah yang perlu dikeluarkan, sehingga jika tidak dilakukan proses lebih cepat akan meracuni tubuh dengan cepat juga. Sistem pada ekskresi pada manusia juga lebih lengkap dibanding pada ekskresi makhluk lain.
Namun mari kita ulas secara lebih lengkap terkait ekskresi tersebut terutama pertanyaan fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah terdapat 3 penjelasan apa saja? yuk simak dibawah:
Apa Saja Fungsi Pada Sistem Ekskresi Manusia
fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah pengeluaran racun pada sisa dari metabolisme tersebut, sistem ekskresi merupakan sistem yang memiliki peran utama dalam mengeluarkan zat dari sisa metabolisme yang ada pada tubuh manusia.
Jadi terdapat pada organ ekskresi dalam manusia itu lebih ke arah kompleks dibanding makhluk lainnya, jadi poin utama dari fungsi dalam sistem ekskresi manusia itu ada tiga yaitu sebagai berikut:
Mengelola atau Mengatur pH yang ada Pada Cairan Tubuh
Pertama,fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah untuk mengatur kadar dari pH cairan dari tubuh supaya tetap balance (seimbang). Bersumber dari buku dengan judul Ilmu Alam Sekitar karya Sukis dan Yani, yang mana adanya zat sisa dari metabolisme tersebut yang bakal keluar lewat sistem ekskresi itu sebagai ekskret
Lalu fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah juga mengeluar sebuah ekskret juga, yang mana jika dijelaskan lebih rinci lagi wujudnya seperti zat dan air yang sudah larut didalamnya pigmen empedu dan garam mineral.
Mengatur atau Mengelola Homeostasis
Lalu berikutnya fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah ini bagian yang paling penting untuk bisa mengatur dari homeostasis tubuh, yang mana homeostasis ini melalui proses agar bisa mempertahankan atau juga melepaskan panas agar bisa menjaga balance pada tubuh manusia.
Melakukan Pengeluaran dari Zat Sisa
Terakhir yaitu fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah bagian penting juga untuk tubuh manusia agar bisa mengeluarkan racun pada tubuh seperti halnya sisa-sisa yang ada pada metabolisme.
Baca Juga : Apa Saja Ciri-Ciri Orang Mau Meninggal
Apa Saja Termasuk Organ Penting Dalam Sistem Ekskresi Manusia
Setelah mengetahui fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah terdapat penjelasannya 3 tadi di atas ya, maka selanjutnya perlu kita ketahui juga beberapa organ yang ada pada tubuh kita yang mana mempunyai peran sangat penting dalam sistem ekskresi kita.
Jadi dalam menghancurkan racun serta zat sisa pada metabolisme tubuh juga memiliki organ yang mempunyai kegunaan dan cara kerja yang berbeda masing-masingnya. Berikut kita simak saja langsung organ penting apa saja yang masuk dalam sistem ekskresi manusia dan juga fungsinya:
Organ Manusia Bagian Paru-Paru
Nah, pertama yaitu paru-paru yang mana termasuk organ kita yang begitu penting untuk dalam sistem pernapasan, yang mana memiliki tugas memindahkan oksigen yang ada di luar sehingga masuk lewat hidung dan paru-paru langsung memindahkan oksigen tersebut menuju dalam darah kita.
Lalu dengan mendapatkan oksigen tersebut, sel pada tubuh kita akan menghasilkan karbondioksida yang mana salah satu sisa metabolisme yang akan dikeluarkan dari dalam ketika tubuh hendak menghembuskan nafas.
Organ Hati
Kemudian Hati yang berada di atas kanan dalam rongga di perut kita dan mempunyai berat sekitar satu kilogram, jadi organ hati juga memiliki tugas penting seperti melakukan pengolahan racun pada tubuh kita atau melakukan detoksifikasi makanan yang ada dalam tubuh kita.
Seperti halnya melakukan pembuangan zat sisa itu melewati organ ginjal, lalu diproses lah menjadi berbentuk urin, istilahnya kita buang air kecil itu hasil proses hati yang telah disaring kemudian melewati ginjal.
Organ Usus Besar
Usus pada tubuh manusia terdapat dua jenis, usus besar dan juga usus kecil. Peran atau tugas dari organ usus kecil yaitu pengambilan air dan juga nutrisi sedangkan usus besar mempunyai tugas untuk menyerap air serta nutrisi yang mana usus kecil tidak mampu untuk mencernanya. JAdi usu besarlah mengolah makanan yang diserap tersebut sehingga terbentuklah feses.
Kulit Pada Tubuh Manusia
Perlu kalian ketahui bahwa kulit mempunyai 3 sampai 4 juta kelenjar keringat yang mana tersebar pada seluruh bagian ada di tubuh kita, baik itu di telapak tangan, kaki, ketiak dan wajah. Lalu keringat kita yang sudah menghasilkan kelenjar itu kegunaannya agar bisa mengatur suhu pada tubuh, sehingga bisa melembabkan kulit dan juga rambut.
Seperti halnya buang air kecil ( urine), jadi keringat kita tersebut berguna juga untuk membuang racun yang terdapat pada tubuh.
Organ Ginjal
Jadi ginjal merupakan organ yang termasuk sistem paling utama dalam ekskresi manusia, organ ginjal memiliki warna merah kecoklatan tersebut keberadaanya ada di sisi kanan dan kiri tubuh kita. Jadi organ ginjal terdapat 2 ginjal, yang mana setiap ginjal tersebut mempunyai ukuran seperti kepalan orang dewasa atau sepuluh sampai dua belas sentimeter.
Jadi kegunaan ginjal pada organ tubuh kita yaitu bisa melakukan penyaringan zat pada sisa makanan, obat dan juga racun dalam darah. Lalu juga membantu membalancekan cairan serta elektrolit yang ada pada tubuh kita.
Jadi apabila elektrolit dan cairan yang ada pada tubuh kita sudah kelebihan, sisa zat akan dikumpulkan kemudian nanti dialirkan dalam bentuk urine.
Seperti Apa Gangguan Pada Sistem Ekskresi Manusia
Setelah tahu jawaban pertanyaan tentang fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah agar bisa mengeluarkan racun pada metabolis pada tubuh kita, jadi dalam organ kita pada umumnya mempunyai tugas ekskresi inipun akan bisa mengalami masalah, berikut yang bisa membuat terjadinya gangguan pada sistem ekskresi kita:
Penyakit Asma
Jadi ini gangguan yang akan menyerang organ manusia bagian paru-paru yaitu asma, jadi ini salah satu gangguan pada organ paru-paru mungkin teman-teman sudah sering mendengar kata penyakit asma ini. Dikarenakan adanya penyempitan pada saluran pernapasan yang ada pada paru-paru.
Sehingga jika ada orang menderita penyakit asma, pasti akan mengalami kesulitan untuk bernapas sehingga dada terasa sesak, namun penyakit asma ini tidak menular namun diwariskan secara turun-temurun. Akibatnya dikarenakan lingkungan udara yang begitu buruk, untuk menanganinya memberikan sebuah obat agar bisa mempermudah untuk melonggarkan saluran pernapasannya.
Penyakit Pneumonia
Lalu tidak hanya asma saja, namun paru-paru tersebut sebuah tempat akan melakukan pertukaran oksigen dan juga karbon dioksida, yang mana salah satu penyakit yang bisa mengganggu paru-paru termasuk pneumonia juga, dikarenakan infeksi virus, jamur di bagian alveolus dan bakteri.
Sehingga jika terkena gangguan pada paru-paru mengakibatkan orang tersebut akan kesusahan untuk menarik napas ataupun menghirup oksigen pada tubuh, oleh karena itu karena alveolus ini menjadi tempat untuk pertukaran oksigen dan juga karbon dioksida yang penuh dengan cairan.
Gangguan Uretritis
Perlu kamu tahu juga bahwa bisa menjadi gangguan pada sistem ekskresi manusia seperti uretritis, yang mana merupakan organ tubuh yang mempunyai bentuk seperti tabung dan juga memiliki otot agar bisa membuat urine mengalir melalui ginjal menuju kandung kemih.
Biasanya yang menyerang ureter ini namanya uretritis penyakitnya, peradangan pada ureter sehingga disebabkan oleh infeksi dari virus dan juga bakteri. Jadi jika terkena penyakit uretritis ini ketika melakukan buang air kecil, maka urinenya akan berdarah baik itupun air maninya. Begitu kesakitan karena rasanya terbakar dan menyebabkan demam juga.
Penyakit Batu Ginjal
Gangguan lainnya yaitu batu ginjal, muncul karena pembentukan dari endapan garam kalsium yang terdapat pada rongga ginja tersebut, kandung kemih dan saluran ginjal. Bentuknya seperti batu kristal yang mana awal pembentukannya dari asam urat, kalsium oksalat dan kristal kalsium fosfat sehingga batu ginjal tersebut tidak hancur didalam.
Penyebabnya dikarenakan kurangnya minum air putih pada tubuh ataupun suka mengkonsumsi garam yang begitu banyak, jadi harus segera ditangani karena tidak akan terjadi pembesaran pada ginjal yang mana urin tidak bisa keluar sehingga tersumbat.
Penyakit Diabetes Insipudus
Selanjutnya yaitu penyakit yang menyerang ginjal termasuk dalam penderita diabetes insipidus yang mana penderitanya tersebut akan sering buang urine kebanyakan, jadi tubuh dari penderita tersebut kurangnya hormon bernama anti diuretic atau ADH.
Apa itu ADH? Yaitu salah satu jenis hormon yang mana dapat mengelola proses dalam reabsorpsi cairan yang ada pada ginjal manusia. Sehingga ketika kurangnya hormon pada tubuh akan menjadi peningkatan pada urinenya tersebut lebih banyak dan bahkan berkali lipat.
Jadi itulah penjelasan terkait fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah untuk membersihkan racun pada metabolis pada tubuh manusia, semoga teman-teman paham dengan penyampain ini.