Seputartikel.com – Perlu kamu tahu bahwa kepanjangan dari FWB adalah Friends With Benefits, yang mana mungkin sudah tidak asing bagi teman-teman mendengarkan kata friends with benefits ini. Biasanya dikalangan ada yang baru gede yang tinggal di perkotaan, berhubungan dengan fisik yang tidak ada perasaan.
Lalu friends with benefits artinya apa ya? Sebelum membahas apa arti dari FBW tersebut, mereka sudah menjadi pilihan masing-masing agar tidak ada komitmen dalam jangka panjang, sehingga memang sudah kesadaran dari mereka untuk melakukan aktivitas friends with benefits tersebut.
Baiklah langsung saja ke topik pembahasan seperti friends with benefits artinya apa, peraturan yang dilakukan, risiko dan penjelasan lainnya yang berhubungan dengan friends with benefits ini yang bisa kamu simak dibawah ini:
Apa Pengertian Friends With Benefits
Nah apa itu FWB? friends with benefits artinya salah satu gambaran sebagai salah satu hubungan pada pertemanan yang kaitan keintiman baik secara fisik maupun keintiman, tapi ini tidak memiliki sebuah ikatan khusus ataupun juga komitmen ketika mereka menjalankan hubungan tersebut.
Berdasarkan sumber yourtangi, ada sebuah istilah dari friends with benefits artinya orang yang sering digunakan ketika sudah beranjak umur dua puluhan tahun yang alasannya karena ingin menyalurkan keintiman mereka tanpa adanya pertanggungjawaban atas perasaan orang lain.
Ada beberapa kelompok yang ingin menjalankan FWB ini yaitu mereka yang tidak ada keinginan untuk melakukan hubungan ke jenjang lebih serius ataupun juga mungkin tidak ada waktu untuk melakukan hal tersebut, sehingga perbuatan friends with benefits ini juga tidak ada hubungannya dengan suatu persahabatan.
Baca Juga : Kata Sindiran Buat Suami yang Tidak Menghargai Istri, Kata Mutiara dan Kata Bijak
Apa Peraturan Dalam Melakukan Friends With Benefits
Setelah kalian mengetahui friends with benefits artinya suatu hubungan yang hanya memanfaatkan keintiman memenuhi hasrat saja, baiklah ada suatu peraturan dalam hubungan FWB yang mana pelaku tidak akan diizinkan melakukan berikut ini:
Tidak Seperti Pacaran Pada Umumnya
Jadi, para pelaku ini tidak enggan jika di atur oleh orang FWB mereka yang mana selayaknya seorang pacaran, seperti melakukan pengiriman lewat chat, telepon maupun ngedate. Ketika melakukan hubungan intim dengan friends with benefits artinya hanya sebagai pemuas nafsu saja. Sehingga ketika sudah melakukan hal tersebut tidak ada komunikasi yang terjalin.
Adanya Hubungan Lain
Ketika mereka sudah menjadi friends with benefits artinya mereka bebas juga untuk melakukan sebuah pernikahan, partner FWB lain dan memiliki pacar lagi, sehingga ada kebebasan untuk melakukan apapun yang mana syaratnya bisa melakukan keintiman saat dibutuhkan saja. Oleh karena itu, pelaku tersebut tidak akan keberatan jika patnetnya tersebut melakukan hubungan dengan lainnya sebab tidak ada cinta pada dirinya.
Menggunakan Pengamanan
Ketika sudah mengetahui pelaku friends with benefits artinya hanya sekadar bersenang-senang saja, sehingga demi bisa mencapai sebuah tujuan para pelaku biasanya selalu memastikan untuk tidak ada menimbulkan sebuah masalah kemudian hari seperti penyakit seksual ataupun kehamilan yang terjadi.
Sebab jika sudah terjadinya kehamilan akan sangat merepotkan bagi mereka, sebab hanya ingin menjalin hubungan main-main saja. Mereka akan ketakutan jika sudah membuat orang tersebut mengalami kehamilan.
Membawa Perasaan Cinta
Pada sebuah hubungan friends with benefits artinya perasaan merupakan suatu hal yang sangat dilarang pada FWB, karena hubungan mereka jalankan tersebut tidak ada bumbu cintanya alias hanya menyalurkan kepuasan saja. Sehingga tidak akan memberikan kerepotan satu sama lain, yang keinginannya untuk kesenangan sehingga tidak dibutuhkan yang namanya baper.
Apa Resiko Melakukan Friends With Benefits
Mungkin bagi orang melakukannya terlihat praktis dan tidak merepotkan, namun yang tidak berkeinginan memiliki hubungan resmi atau ikatan tertentu, namun friends with benefits artinya ada beberapa resiko yang membuat mereka akan mengalami kerugian jika melakukan hal tersebut, berikut penjelasannya:
Resiko Terhadap Kondisi Psikis
Sesuai dengan sumber kedokyeran, ketika orang yang gagal dalam menjalan konsep friends with benefits ini akan berakhir dalam keadaan atau kondisi yang depresi maupun stress, sehingga bisa memberikan penyakit menular seksual jika sering melakukan hal tersebut.
Sehingga bisa menimbulkan trauma dan stress, yang pada awalnya sekedar untuk senang saja sehingga ada harapan untuk melakukan komitmen dan pada akhirnya dikecewakan, hanya memandangkan hubungan keintiman tanpa ada hubungan ikatan yang sah.
Resiko Terkena Penyakit Infeksi yang Menular
Berdasarkan dokter boyke mengatakan melakukan hubungan intim yang tidak secara aman, dan apalagi hal tersebut juga dilakukan dengan berganti-ganti pasangan juga sehingga bisa memperoleh penyakit seperti HIV dan AIDS, Herpes, Sifilis dan Klamidia.
Yang paling mengerikan yaitu suatu pola hubungan seperti hal terkena penyakit HIV -AIDS yang belum ditemukan obatnya, sehingga mereka mempunyai umur yang cukup terbatas. Jadi harus melakukan secara aman walau perbuatan tersebut tidak diperbolehkan.
Apabila Sudah Melakukan Friends With Benefits
Ketika sudah melakukan aktivitas tersebut, dokter menyaran untuk segera melakukan identifikasi pemeriksaan pada kelamin apabila sudah terlanjur menjalankan FWB tersebut. Agar bisa mencegah terjadinya penyakit yang telah disebutkan diatas tadi.
Lalu solusinya kamu hanya perlu untuk berhenti melakukan friends with benefits tersebut, jangan mengulangi lagi dan melaksanakan pola hidup sehat dan mengkonsumsi makanan penuh dengan gizi dan juga vitamin yang cukup.
Apa Makna dari FWB
Maknanya adanya hubungan dimana terdapat dua orang belah pihak secara fisik keintiman satu sama lain tanpa ada dasar ikatan khusus, sehingga konsep ini tidak bagus untuk semua orang, sebab ketiak melakukan hal tersebut akan merusak masa depan kamu sendiri. Berikut ada beberapa makna yang terkait friends with benefits sebagai berikut:
Sepakat Terkait Lamanya Sebuah Hubungan
Ketika menyepakati sebuah hubungan dari awal akan mencegah akan terjadinya suatu hal yang menyakitkan ataupun momen yang canggung kemudian harinya, sehingga berikan keputusan bersama dalam sebuah hubungan yang ada unsur kebebasan yang berbasis jangka panjang maupun hanya sebagai percobaan saja.
Sehingga ketika sudah mengetahui keseriusan dari kedua belah pihak, apakah hubungan akan berlanjut ke jenjang pernikahan atau hanya sekedar main-main saja, maka kamu hanya perlu memutuskan hubungan jika tidak lanjut ke arah lebih serius.
Membutuhkan Komunikasi yang Jeli
Ketika sudah menjalankan namanya friends with benefits ini, ada diskusi dari keduanya terkait hubungan yang jujur dan terbuka sejak awal, agar bisa menghindari namanya perasaan yang terluka dari salah satu pasangan, kebingungan, atau kesalahpahaman, dan keterusterangan terkait konsisten kemudian harinya.
Menetapkan Batasan Serta Aturan
Friends with benefits artinya yang tidak ada ikatan namun bukan berarti tidak ada peraturan sama sekali atau batasan ya, karena agar bisa memenuhi sebuah harapan dari kedua belah pihak, harus ada namanya komunikasi terbuka terkait sikap keintiman yang akan diterima maupun yang dilarang. Karena tergantung dari pasangan tersebut akan bisa menjalankan hubungan yang sehat dan sehingga tidak menimbulkan permasalahan dari kedua pasangan tersebut.
